![]() |
(Dok. Pribadi) |
Dia berpesan agar berhati-hati, sebab di
tanaman melon ada semacam lugut yang gatal kalau mengenai kulit. Tapi dari situ
lah musibah justru datang menghampiriku. Saking semangatnya merambatkan dahan
melon ke potongan bambu, dahan melon yang aku tarik malah mengenai mata kiri
ku. Alhasil, mata kiriku terasa sangat perih. Celakanya lagi, aku obati pake
obat mata biasa tidak mempan. Rasa sakit dan perih di matanya tidak mau hilang.
Aku menduga pasti ada lugut dahan melon yang tertinggal di mata kiriku itu.
Lalu aku bawa ke RSUD Wates, di sana saya langsung diperiksa di Poli Mata. Dan
benar, dokter yang memeriksa mengatakan ada lugut dahan melon yang tertinggal
di dalam mata. Dokter itu lantas meneteskan semacam cairan yang membuat mata
terasa dingin. Sehingga, waktu lugut diambil dengan jepitan kecil mata tidak
terasa sakit
Seperti biasa, sebelum meninggalkan ruang pemeriksaan dokter menuliskan resep yang harus di tebus di apotek. Sesampai di apotek, saya menyerahkan resep tersebut ke apoteker. Beberapa menit kemudian apoteker menyodorkan obat beserta harganya. Semuanya habis tiga ratus ribu rupiah!!. Padahal upahnya bekerja seharian saja hanya seratus ribu. Eh, malah harus tombok bayar biaya obati mata. Mau cari tambahan buat angpau lebaran, tetapi malah tombok sudah kasih angpau sebelum lebaran. “Mungkin belum rejekinya”, gerutuku dalam hati. (Naskah asli sebelum diedit oleh redaktur)
Seperti biasa, sebelum meninggalkan ruang pemeriksaan dokter menuliskan resep yang harus di tebus di apotek. Sesampai di apotek, saya menyerahkan resep tersebut ke apoteker. Beberapa menit kemudian apoteker menyodorkan obat beserta harganya. Semuanya habis tiga ratus ribu rupiah!!. Padahal upahnya bekerja seharian saja hanya seratus ribu. Eh, malah harus tombok bayar biaya obati mata. Mau cari tambahan buat angpau lebaran, tetapi malah tombok sudah kasih angpau sebelum lebaran. “Mungkin belum rejekinya”, gerutuku dalam hati. (Naskah asli sebelum diedit oleh redaktur)
Dimuat dalam AH TENANE Harian Solopos edisi 20 Juli 2015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar